KALAMOEDA.COM, Bandung – Suhu udara Indonesia selama bulan Mei 2025 mencapai rata-rata 27.3 °C, menjadi sinyal nyata perubahan iklim dengan tren pemanasan yang terus berlanjut.
Menurut data BMKG berdasarkan analisis 115 stasiun pengamatan pada bulan Mei 2025 suhu rata-rata mencapai 27.3 °C. sedangkan suhu normal klimatologis untuk bulan Mei periode 1991-2020 di Indonesia adalah sebesar 27.0 °C (dalam kisaran normal 21.03 °C – 30.06 °C).
Dengan bukti adanya data ini menunjukan bahwa Indonesia mengalami kenaikan suhu yang tergolong anomali positif, ini menjelaskan terjadinya indikasi kuat perubahan iklim di Indonesia. Dan merupakan nilai anomaly tertinggi ke-9 sepanjang periode pengamatan sejak 1981.
Tren pemanasan ini tidak hanya terjadi di wilayah perkotaan besar, tetapi juga meluas ke berbagai daerah-daerah di Indonesia. Kenaikan suhu berpotensi menyebabkan fenomena cuaca ekstrem, mempercepat peralihan musim, hingga berdampak kepada kesehatan.
Perubahan pola suhu ini sejalan dengan fenomena global, termasuk pengaruh pemanasan suhu permukaan laut dan El Niño. Terjadinya perubahan iklim disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya perilaku manusia yang sangat memengaruhi pola perubahan iklim.
Menurut kajian Journal of Geospatial penyebab dari perubahan iklim ini khusunya di Bandung raya terjadi akibat banyaknya lahan yang beralih fungsi menjadi kawasan pembangunan serta lajunya urbanisasi yang cepat membuat wilayah Bandung terasa panas.
Muhammad Annazriel Suryadi telah berkontribusi pada penulisan ini
Sumber: BMKG.com, Journal of Geospatial